Review

Info
Studio : Alcon Entertainment/Summit Entertainment
Genre : Drama, Comedy, Romance
Director : Luke Greenfield
Producer : Hilary Swank, Molly Mickler Smith, Broderick Johnson, Andrew Kosove, Aaron Lubin, Pamela Schein Murp
Starring : Ginnifer Goodwin, Kate Hudson, John Krasinski, Colin Egglesfield, Steve Howey

Senin, 04 Juli 2011 - 19:20:30 WIB
Flick Review : Something Borrowed
Review oleh : Amir Syarif Siregar (@Sir_AmirSyarif) - Dibaca: 2405 kali


Didasarkan dari sebuah novel karya Emily Griffin yang berjudul sama, Something Borrowed mengetengahkan kisah tradisional mengenai sebuah pilihan untuk mengikuti kata hati dan meraih cinta yang selama ini telah lama dipendam atau mempertahankan sebuah persahabatan yang semenjak lama telah terjalin. Rachel White (Ginnifer Goodwin) dan Dax Thaler (Colin Egglesfield) telah saling menyukai satu sama lain semenjak masa kuliah mereka. Namun, masa-masa itu telah berlalu dan keduanya kini saling memendam rasa suka tersebut mengingat Dax kita bertunangan dengan sahabat Rachel semenjak kecil, Darcy Rhone (Kate Hudson). Sayangnya, sekeras apapun usaha mereka untuk menutupi perasaan masing-masing, ketika sebuah kesempatan untuk menghabiskan malam berdua datang menghampiri, baik Rachel dan Dax sama-sama tidak dapat menolak satu sama lain.

Tentu, penonton kemudian akan berasumsi bahwa Rachel dan Dax adalah dua orang tak berperasaan yang begitu tega untuk mengkhianati kepercayaan Darcy. Namun tunggu hingga Anda mengenal kepribadian Darcy yang sebenarnya! Darcy adalah seorang wanita egois yang selalu mengutamakan dirinya di atas kepentingan orang lain. Anda tidak akan mengerti mengapa Rachel bisa menjalin persahabatan dengan seseorang yang berkpribadian buruk seperti Darcy semenjak dirinya kecil. Setelah mengenal Darcy, penonton kemungkinan besar akan berasumsi bahwa perangai Darcy yang buruk memang pantas untuk mendapatkan hukuman.

Tunggu! Dalam perjalanan kisah film ini, Anda akan semakin mengenal bahwa hubungan cinta segitiga ini berjalan sangat tidak menyenangkan untuk diikuti. Rachel adalah seorang wanita cerdas yang membiarkan dirinya selalu berada di bawah kontrol Darcy. Dax adalah sumber permasalahan dalam hubungan persahabatan Rachel dan Darcy yang tidak mampu menentukan wanita mana yang akan ia pilih sebagai pendamping hidupnya.  Asumsi terakhir yang akan datang kepada penonton kemungkinan besar adalah mereka berharap bahwa ketiga karakter ini tidak akan pernah lagi diberi kesempatan untuk mengenal cinta dan persahabatan seumur hidupnya.

Something Borrowed sebenarnya tidak seburuk yang dibayangkan. Terlepas dari fakta bahwa sutradara Luke Greenfield (The Girl Next Door, 2004) tidak mampu menghadirkan sesuatu yang baru dalam jalan cerita filmnya – dan malah menggunakan berbagai tradisi yang selalu hadir di sebuah chick flick termasuk dua karakter wanita yang saling menari menggunakan lagu kenangan mereka, seorang karakter yang menari sensual untuk menimbulkan rasa cemburu dari karakter lainnya, serta adegan menangis di bawah rintik hujan dengan iringan lagu Fake Plastic Tree dari Radiohead —  Something Borrowed masih dapat dikatakan mendapatkan dukungan akting yang baik dari para pemerannya, walaupun sama sekali bukan sesuatu hal yang istimewa.

Tidak istimewa? Untuk kesekian kali Anda akan menyaaksikan Kate Hudson berperan dalam sebuah chick flick yang mengharuskannya tampil sebagai karakter pirang dengan sifat yang sangat tidak mudah untuk disukai (Raising Helen (2004), Bride Wars (2009)) dan Hudson terlihat semakin lihai dalam menampilkan karaakter tersebut. Dangkal, karena semua yang pernah menyaksikan Almost Famous (2000) akan tetap selalu berharap bahwa Hudson akan mau untuk lebih selektif dalam memilih peran yang akan ia mainkan. Ginnifer Goodwin dan Colin Egglesfield juga tampil tidak mengecewakan – dalam standar sebuah film drama komedi romantis – namun John Krasinski adalah bintang utama yang paling mencuri perhatian dari film ini.

Mereka yang mengenal Krasinsiki sebagai Jim Halpert dari serial The Office tentu telah sangat hafal dengan karakter Jim yang usil dan sering mengeluarkan dialog-dialog sindiran yang tajam namun jenaka. Dalam Something Borrowed, peran yang dimainkan Krasinski, Ethan, juga dianugerahi deretan dialog-dialog sindiran yang cerdas dan jenaka. Dan tidak heran jika Krasinski mampu mengeksekusi dialog-dialog tersebut dengan sangat lancar. Berperan sebagai sahabat Rachel dan Darcy semenjak kecil, namun memiliki hubungan yang lebih dekat dengan Rachel, sepertinya penonton telah dapat mengira bagaimana hubungan yang terjalin antara Ethan dan Rachel nantinya. Sangat mudah ditebak, namun karena naskah dan eksekusi Luke Greenfield yang terlalu hampa dalam menghadirkan chemistry antara kedua karakter tersebut, hubungan antara karakter Ethan dan Rachel yang lebih jauh di bagian kedua cerita seakan-akan datang dengan tiba-tiba dan kurang begitu mengena.

Selain keempat karakter tersebut, masih ada dua karakter pendukung yang terlihat selalu hadir di dalam jalan cerita: sahabat Dax, Marcus (Steve Howey), yang dijodohkan Darcy dengan Rachel serta Claire (Ashley Williams) yang begitu tergila-gila dengan Ethan namun begitu buta (baca: dungu) untuk melihat bahwa Ethan sama sekali tidak menyukainya. Tidak ada tambahan poin untuk kehadiran dua karakter ini yang sepertinya hadir hanya untuk menambah kesan bahwa selain karakter Ethan yang diperankan John Krasinski, Something Borrowed diisi oleh deretan karakter yang dangkal dan sangat tidak mudah untuk disukai.

Selain dari jalan cerita yang gagal untuk menampilkan sebuah kisah yang baru dan menarik, kelemahan terbesar dari Something Borrowed adalah kehadiran karakter-karakter utama yang jauh dari kesan simpatik. Tidak seperti sebuah drama komedi romantis berkualitas, yang terkadang mampu menghadirkan sebuah sentuhan emosional bagi para penontonnya, cara para karakter film ini dalam menangani masalah mereka membuat tak satupun diantara karakter tersebut akan mampu memperoleh dukungan dari pentontonnya. Tidak seorangpun akan peduli. Ditambah dengan durasi yang mencapai 110 menit, Something Borrowed tidak hanya jauh dari kata berkesan, namun juga terasa begitu melelahkan untuk diikuti.

Rating :

Share |


Review Terkait :

Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.