Review

Info
Studio : B.A. Entertainment, Big Punch Pictures, Hong Film
Genre : Action, Crime, Comedy
Director : Lee Sang-yong
Producer : Ma Dong-seok, Kim Hong-baek, Jang Won-seok
Starring : Ma Dong-seok, Son Sukku, Choi Gwi-hwa, Park Ji-hwan,

Jumat, 10 Juni 2022 - 22:49:36 WIB
Flick Review : The Roundup
Review oleh : Haris Fadli Pasaribu (@oldeuboi) - Dibaca: 970 kali


Kurang lebih lima tahun berlalu semenjak The Outlaws (2017), Ma Dong-seok (Train To BusanEternals), kembali berperan sebagai detektif polisi “perkasa,” Ma Seok-do, dalam sekuelnya yang bertajuk The Roundup. Sutradara pendatang baru Lee Sang-yong kini ditugaskan untuk menggarap kisahnya.

Ternyata sutradara Lee (yang dulunya adalah astrada untuk The Outlaws) tidak kalah dengan pendahulunya, karena The Roundup masih menyajikan sebuah keseruan aksi-laga prima berbungkus ketegangan ala thriller dan sisipan komedi yang menggelitik.

Dikisahkan Ma Seok-do dan Kapten Jeon Il-man (Choi Gwi-hwa) ditugaskan ke Vietnam untuk mengekstradisi seorang tersangka kembali ke Korea Selatan. Tugas yang seharusnya sederhana berkembang pelik setelah Ma Seok-do berniat untuk menangkap sosok kriminal berbahaya dan bengis bernama Kang Hae-sang (Son Sukku, dari serial My Liberation Notes).

Perburuan ala kucing-kucingan antara Ma Seok-do dan Kang Hae-sang inilah yang menjadi sentra utama dari kisah The Roundup. Dan bukan Ma Seok-do namanya kalau tidak menyebabkan “keriuhan” di mana ia melangkah, meski tentu saja niatnya baik.

The Roundup pada dasarnya memang masih mengandalkan pesona gagah dari seorang Ma Dong-seok. Dengan perawakannya yang tegap besar, ia tampak kokoh dan tergoyahkan. Ini menjadi kelebihan sekaligus kekurangan untuk filmnya.

Sebagai kelebihan, karena The Roundup memanfaatkan dengan baik sosok Ma Dong-seok untuk adegan-adegan aksi laga brutal tapi mengasyikkan. Hanya saja, ini juga menjadi kekurangan karena nilai pertaruhan akan bahaya The Roundup menjadi minim, mengingat Ma Seok-do hadir dengan nyaris tak memiliki kelemahan dan selalu tak terkalahkan.

Sementara itu, kehadiran karakter Kang Hae-sang sebagai sang antagonis menjadi semacam katalis untuk aksi komikal saat Ma Seok-do dan kawanan polisi yang menjadi kumpulannya muncul. Film memilih menghadirkan sosoknya dalam tone atau nuansa yang bisa dikatakan jauh berbeda; serius, kelam dan kental dengan sisi thriller menegangkan.

Pada beberapa bagian dua pendekatan ini – komikal dan serius – berkelindan dengan tidak terlalu mulus. Bahkan bergulat untuk paling mencuri perhatian. Belum lagi alur cerita yang sebenarnya sederhana terasa dilebar-lebarkan dengan sisipan beberapa sub-plot – yang bahkan muncul di pertengahan cerita – sehingga fokus dalam The Roundup terkesan goyah.

Terlepas dari itu, tetap saja The Roundup adalah sebuah film hiburan yang berkesan. Meski kekurangan-kekurangannya tetap terasa mengganjal, namun secara keseluruhan tidak terlalu mendistraksi mengingat alurnya masih renyah diikuti sedari awal hingga akhir.

Ma Dong-seok dan kharisma-nya jelas juga menjadi andalan. Lagi pula ia membuktikan bukan sekedar aktor yang mengandalkan fisik belaka, tapi memiliki akting mumpuni, baik itu untuk urusan aksi, dramatik, hingga komedi.

Meski demikian, Son Sukku juga layak untuk mendapat pujian. Selain bisa menjadi lawan tanding untuk Ma Dong-seok, ia juga berhasil menghidupkan karakternya dengan baik, sosok psikopatis yang patut untuk ditakuti. Ada kedalaman tersendiri dalam karakter yang dibawakannya, meski sebenarnya bisa saja jatuh dalam kategori satu dimensi dan karikatural.

Rating :

Share |


Review Terkait :

Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.