Review

Info
Studio : Columbia Pictures
Genre : Comedy, Action
Director : Adam McKay
Producer : Adam McKay, Will Ferrell, Jimmy Miller, Patrick Crowley
Starring : Will Ferrell, Mark Wahlberg, Eva Mendes, Samuel L. Jackson, Dwayne Johnson, Steve Coogan

Senin, 04 Oktober 2010 - 19:43:31 WIB
Flick Review : The Other Guys
Review oleh : Amir Syarif Siregar (@Sir_AmirSyarif) - Dibaca: 4234 kali


Will Ferrell bukanlah komedian favorit semua orang. Walaupun pada awalnya film-film yang dibintangi Ferrell cenderung sukses besar dalam mengeruk keuntungan, namun peran-peran yang terkesan stereotype dan tidak berubah sedikit banyak membuat penonton film dunia menjadi bosan dengan kehadiran Ferrell – alasan yang mungkin dapat menjelaskan mengapa beberapa film terakhir Ferrell, seperti Semi-Pro (2008) dan Land of the Lost (2009), gagal meraih perhatian kritikus film sekaligus mengeruk keuntungan selama masa peredarannya.

The Other Guys sendiri merupakan kali keempat Ferrell bekerjasama dengan sutradara Adam McKay setelah sebelumnya sukses dengan Anchorman: The Legend of Ron Burgundy (2004), Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby (2006), dan Step Brothers (2008). Dan harus diakui, setiap kali Ferrell berada di bawah arahan sutradara yang merupakan jebolan Saturday Night Live itu, Ferrell selalu berhasil untuk memperlihatkan sisi komediannya yang lebih segar jika dibandingkan ketika ia berada di bawah arahan sutradara lain. The Other Guys juga menjadi salah satu pembuktian tersebut.

Ditulis oleh Chris Henchy – suami aktris Brooke Shields yang melakukan cameo di film ini – bersama McKay, The Other Guys menceritakan mengenai pasangan detektif, Allan Gamble (Ferrell) dan Terry Hoitz (Mark Wahlberg). Pasangan yang dikenal sebagai pasangan loser oleh para koleganya ini sebenarnya sangat berkeinginan menjadi pasangan detektif yang dihormati seperti pasangan detektif, Christopher Danson (Dwayne Johnson) dan PK Highsmith (Samuel L. Jackson), yang sangat popular di seluruh kota New York. Apa daya, kemampuan fisik dan mental yang jauh berbeda, ditambah lagi dengan Gamble yang lebih memilih sebagai petugas polisi kantoran, membuat keduanya sering menjadi bahan ledekan pasangan detektif yang lain.

Ketika pasangan Danson dan Highsmith tewas dalam melaksanakan tugas, banyak pasangan detektif lainnya yang mengincar untuk mengambil alih posisi mereka sebagai pasangan detektif nomor satu, termasuk Allen dan Terry. Kesempatan datang ketika Allen menemukan sebuah kasus penipuan yang dilakukan oleh miliarder Sir David Ershon (David Coogan), yang dilakukannya untuk menutupi kerugian yang dialami perusahaannya. Jalan untuk memecahkan masalah itu sendiri ternyata tidak mudah, banyak rintangan yang datang termasuk paksaan agar pasangan tersebut berpisah akibat banyaknya masalah yang mereka timbulkan. Namun, secara perlahan, Allen mulai menemukan titik terang dan bersatu bersama Terry untuk menyelesaikan kasus tersebut sekaligus merebut posisi sebagai pasangan detektif ternama di kota New York.

Harus diakui, menit-menit awal The Other Guys memberikan sajian komedi berlatarbelakang kehidupan kepolisian terbaik yang pernah dirilis Hollywood akhir-akhir ini. Ditemani oleh pasangan Dwayne Johnson dan Samuel L. Jackson, duo Ferrell dan Wahlberg terlihat demikian menyatu diantara celetukan-celetukan humoris yang dilontarkan keduanya dan berhasil membuat film ini sangat menghibur. Sayangnya, hal ini tidak berlangsung lama. Begitu karakter yang diperankan Johnson dan Jackson dikisahkan tewas dan hilang dari jalan cerita, The Other Guys seperti turut kehilangan momen-momen komedinya. Tidak berarti sisa durasi film ini dihabiskan oleh momen-momen yang terasa tidak menyenangkan, namun jika dibandingkan dengan apa yang telah dihadirkan di 30 menit awal film ini, jalan cerita The Other Guys sangat terasa kekeringan oleh unsur hiburannya.

Hal ini kebanyakan disebabkan oleh jalan cerita yang kemudian berfokus terhadap pengejaran Allen dan Terry terhadap karakter Ershon. Pada bagian ini, lelucon-lelucon yang dilontarkan kebanyakan diisi dengan lelucon-lelucon lama yang kebanyakan sangat terasa kurang berhasil dan seringkali diulang beberapa kali. McKay memang kemudian menambahkan banyak adegan action dan ledakan di dalam jalan cerita, namun tak dapat dipungkiri, semakin mendekati ending terkadang kisah film ini terasa terlalu serius dalam memaparkan plot cerita penyelidikan Allen dan Terry dan seperti melupakan alur kisah komedinya.

Untungnya, plot cerita yang berjalan cenderung semakin membosankan tersebut sedikit banyak dapat ditutupi oleh kemampuan akting Ferrell dan Wahlberg. Dengan latar kepribadian yang sama sekali jauh berbeda, Ferrell yang nerdy dan Wahlberg yang macho memang pas untuk disatukan dalam kisah plot duo detektif ini. Dan tidak hanya Ferrell dan Wahlberg yang berhasil menunjukkan kemampuan akting komikal mereka. Mulai dari Michael Keaton, Steve Coogan, Rob Riggle hingga Damon Wayans, Jr juga berhasil menambah kesegaran komedi dalam jalan cerita The Other Guys. Ditambah dengan tampilan cameo dari banyak bintang-bintang Hollywood lainnya di sepanjang jalan cerita, jajaran pemeran The Other Guys harus diakui mampu secara perlahan menutupi rasa kebosanan yang hadir di dalam jalan ceritanya.

Humor yang dihadirkan di dalam jalan cerita The Other Guys memang tidak selalu berjalan dengan baik. Pada beberapa bagian, film ini sangat terlihat berpotensi menjadi film komedi terbaik yang pernah dirilis Hollywood tahun ini. Namun di bagian lainnya, The Other Guys gagal dalam menjaga ritme komedi yang tadinya telah berhasil dihadirkan. Walau begitu, jajaran pemeran film ini berhasil memberikan sebuah akting yang lumayan menghibur. Dipimpin oleh Ferrell dan Wahlberg yang tampil dengan chemistry yang sangat kuat, The Other Guys adalah film komedi berlatarbelakang kehidupan kepolisian yang cukup berhasil dalam melaksanakan tugasnya untuk menghibur para penonton.

Rating :

Share |


Review Terkait :

    Comments

    © Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.