No Time to Die, film terbaru agen rahasia Inggris berkode sandi 007 alias James Bond, kembali menunda tanggal rilisnya. Setelah membatalkan beberapa tanggal perilisan dan terakhir menjadi 2 April di tahun ini, film kembali ditunda dengan musim gugur menjadi jadwal barunya.

Di tanggal 21 Januari kemarin MGM mengumumkan kalau No Time To Die kini akan tayang di bioskop pada tanggal 8 Oktober.

Disebut-sebut sebagai film terakhir Daniel Craig sebagai sang agen 007, film yang disutradarai oleh Cary Joji Fukunaga ini awalnya akan tayang di bulan April 2020, namun kemudian pandemi virus Corona menyebabkan banyak bioskop tutup, sehingga film pun kemudian ditunda hingga 12 November 2020. Hanya saja di bulan Oktober tahun yang sama film kembali diundur sampai April 2021, mengingat pasar bioskop, terutama Amerika Serikat, masih belum menunjukkan indikasi membaik.

Paul Dergarabedian, media analis senior di Comscore, menyebutkan jika penundaan ini cukup masuk akal, mengingat film sejenis Bond, dan film lain yang memiliki skala besar yang sama, prestise, eksklusivitas dan potensi mengumpulkan keuntungan dari bioskop masih tak terbantahkan dan masih layak untuk ditunggu (penayangannya di bioskop).

Di hari yang sama MGM mengumumkan tanggal baru untuk No Time to Die, beberapa film lain juga mengalami penundaan yang diakibatkan karena alasan yang sama. Mereka adalah

• Peter Rabbit 2: The Runaway, dari 15 Januari 2021 menjadi 11 Juni 2021
• Cinderella, dari 5 Februari 2021 menjadi 16 Juli 2021 
• Ghostbusters: Afterlife, dari 11 November 2021 menjadi 11 Juni 2021
• Uncharted, dari 8 Oktober 2021 menjadi 11 Februari 2022.

Sementara MGM dan Sony, yang memegang hak distribusi untuk film-film di atas, masih berusaha agar mereka bisa tayang secara eksklusif di bioskop, maka studio besar lain, Warner Bros., telah memutuskan untuk juga menayangkan film-film rilisan 2021 mereka secara simultan antara bioskop dan platform streaming HBO Max.