Aktor legendaris Jack Nicholson (79 tahun) bisa dikatakan sedang dalam masa pensiunnya, mengingat ia sudah berhenti berakting semenjak terakhir membintangi How Do You Know di tahun 2010. Bahkan rekannya, aktor senior lain, Peter Fonda, mengkonfirmasi di bulan Januari kemarin jika Nicholson telah pensiun setelah berkarir selama 6 dekade lamanya.

Hanya beberapa pekan berselang, tersiar kabar jika Nicholson akan kembali berakting. Lantas apa yang menyebabkan Nicholson "cuti" dari masa pensiunnya dan memutuskan untuk kembali berakting di layar lebar? 

Ternyata adalah sebuah proyek remake. Tapi bukan remake biasa, melainkan adaptasi Amerika untuk Toni Erdmann, film Jerman-Austria yang disebut-sebut sebagai salah satu film terbaik tahun lalu serta mendapatkan tempat di kategori Best Foreign Languange Film di Oscar tahun ini. Nicholson akan membintangi filmnya bersama aktris dan komedian jebolan Saturday Night Live, Kristen Wiig. 

Variety adalah yang memberitakan kabar ini, meskipun harus dicatat belum ada penguman resmi dari Paramount tentang pemilihan Nicholson untuk membintangi Toni Erdmann sampai sejauh ini, sehingga apapun bisa terjadi.

Hanya saja, Varety juga menyebutkan jika Nicholson sendirilah yang mendekati Brad Grey dari Paramount dengan ide untuk me-remake Toni Erdmann. Jadi kasusnya di sini adalah bukan aktor legendaris yang dibujuk untuk "cuti" dari pensiun aktingnya namun aktor legedaris yang memutuskan untuk berakting kembali dalam proyek yang diinginkannya. 

Sutradara Anchorman dan The Big Short, Adam McKay yang akan memproduseri filmnya bersama dengan Wiig, Will Ferrell dan Jessica Elbaum. Penulis naskah dan sutradara film aslinya, Maren Ade, serta produser Jonas Dornbach dan Janine Jackowski akan menjabat sebagai produser eksekutif. Belum ada kabar tentang penulis naskah atau sutradara untuk filmnya. 

Toni Erdmann merupakan salah satu film yang dielu-elukan sepanjang tahun 2016. Bahkan masuk dalam daftar film terbaik versi Sight & Sound, serta memenangkan 5 European Film Awards, termasuk untuk Best PIcture dan Best Director, serta FIPRESCI di Cannes Film Festival. 

Film dibintangi oleh Peter Simonischeck sebagai Winfried Conradi, seorang pelawak yang mencoba untuk berhubungan kembali dengan putrinya (diperankan oleh Sandra Hüller) dengan berpura-pura sebagai rekan bisnis sang putri bernama Toni Erdmann. 

Film akan menjadi pilihan tepat bagi Wiig untuk mengembangkan bakat aktingnya, yang pasca Saturday Night Live kerap bermain dalam film-film indie atau arthouse, meski terkadang bermain di film mainstream juga, seperti remake Ghostbusters. 

Mengapa Toni Erdmann terasa pas untuk Wiig? Karena ia bisa menyalurkan kekuatan akting komedinya selain menyeimbangkan dengan sisi dramatik. Tapi dengan catatan Wiig harus lebih memberi penekanan pada komedi dead-pan ketimbang konyol. Adegan Wiig menyanyikan 'Greatest Love of All' seharusnya menjadi salah satu yang patut ditunggu.

Sedang karakter Winfried/Toni sepertinya memang terlahir untuk diperankan oleh Nicholson. Apalagi tema film agak mirip dengan About Schmidt (2002) karya Alexander Payne. Lagipula, mungkin ia ingin memberi catatan gemilang untuk penutup filmografinya, ketimbang komedi standar seperti How Do You Know.

Jadi, sembari menunggu perkembangan remake Toni Erdmann, mengapa tidak menyaksikan film orisinalnya terlebih dahulu, sebelum terlewat kesempatan untuk menyaksikan salah satu film terbaik di tahun 2016 itu.