Film komedi animasi untuk pasar dewasa, Sausage Party, terbukti sebagai salah satu film sukses untuk tahun ini. Hanya bermodal bujet sebesar $19 juta, film sukses mengantongi sebesar $135 juta dari peredarannya di seluruh dunia. Tidak hanya itu, film yang akan mulai beredar dalam bentuk Blu-ray dan DVD mulai 8 November ini juga mendapatkan 83% di Rotten Tomatoes.
Namun rupanya sukses ini tidak cukup bagi Sony Pictures dan para pembuat film, seperti penulis naskah Seth Rogen dan Evan Goldberg, serta sutradara Conrad Vernon dan Greg Tiernan, karena sekarang mereka mengincar anugerah penghargaan pula, sebagaimana menurut berita yang dilansir dari The Hollywood Reporter.
Meski prospeknya agak sulit dibayangkan, mengingat film yang berkisah tentang sekumpulan makanan yang berpikiran kotor dalam sebuah toko kelontong dan kerap berkata-kata vulgar dan nerbau seksual ini mungkin bukan berada dalam selera awam para juri Academy Awards. Namun demikian, untuk pencapaian teknik produksi, Sausage Party termasuk salah satu film yang mencorong dan groundbreaking. Setidaknya sebuah nominasi untuk Best Animated Feature di Academy Awards bisa jadi didapatkan.
Pimpinan Sony Pictures, Tom Rothman, sama sekali tidak beranggapan sebagai sebuah ide gila bagi Sausage Party untuk mendapatkan perhatian dari para dewan juri Academy Awards, sebagaimana yang dikatakannya berikut ini:
"Academy members are way smarter and more forward-thinking than people realize. They want to recognize bold, original, risky breakthroughs, and that’s what Sausage Party is, however subversive. Plus, it’s just plain cool."
Menilik pernyataan di atas, tampaknya Tom memberi sindiran halus dan mengajukan tantangan kepada para juri Academy Awards yang dikenal memiliki selera konvensional dan konservatif.
Namun, setidaknya film dikerjakan dengan passion sehingga seharusnya bisa mendapat rekognisi yang lebih lagi, sebagaimana yang diuangkap oleh penulis naskah, produser dan pengisi suara film, Seth Rogen:
"We’ve never been this passionate about a film and we’re thrilled to enter uncharted territory. It’s rare you really get to break new ground, and we hope that people view it as a good thing for the medium."
Meski begitu, film sepertinya terlebih dahulu harus mengalihkan kontroversi yang melingkupinya, mengingat sekumpulan animator telah menuduh para pembuat film dan rumah produksi Nitrogen Studios telah memaksa para seniman animasi dalam film untuk bekerja lembur tanpa gaji dan kemudian tidak mencantumkan nama mereka dalam kredit film. Ini bisa jadi bahan pertimbangan tersendiri bagi para juri Academy Awards untuk memilih Sausage Party atau tidak.
Tentunya kita lihat saja perkembangannya nanti. Kampanye musim anugerah akan dimulai bulan depan dengan mulai digalakkannya pemutaran film dan pesta cocktail untuk para anggota Academy di seksi film pendek dan animasi.