Menjelang perilisan Batman v Superman: Dawn of Justice, muncul aral melintang dalam bentuk berbagai ulasan buruk tentang filmnya. Muncul kekuatiran apakah filmnya akan memiliki performa yang bagus saat di rilis pada 20 Maret yang lalu.
Namun rupanya ulasan para kritikus sama sekali tak memberi pengaruh negatif, karena terbukti para penonton yang datang dari berbagai belahan dunia justru berbondong-bondong menonton filmnya.
Tidak heran jika kemudian Batman v Superman: Dawn of Justice sukses memecahkan rekor.
Film kedua dalam rangkaian DC Extended Universe ini sukses mendapatkan kurang lebih $170.1 juta untuk debut di Amerika Utara dan $254 juta untuk edar di negara-negara lain, dengan total sebesar $424.1 juta.
Film arahan Zack Snyder ini mendapat kritikas pedas dari berbagai kritikus yang telah menyaksikan filmnya. Sampai tulisan ini turun film mendapatkan rating 29% di Rotten Tomatoes berdasarkan ulasan kritikus. Meski untuk audience score ia mendapatkan rating sebesar 73%. Sedang nilai B diperoleh di CinemaScore yang merupakan hasil polling yang dilakukan kepada penonton yang telah menyaksikan filmnya.
Keberhasilan Batman v Superman: Dawn of Justice tentunya harus disematkan kepada promosi gencar yang dilakukan oleh Warner Bros. Meski begitu, menurut analis box office Jeff Bock dari Exhibitor Relations, fans lah yang paling menentukan keberhasilan film. "It proves how strong these characters are," katanya.
Selain mencatatkan sebagai pembukaan bulan Maret terbesar sepanjang masa, Batman v Superman: Dawn of Justice juga menjadi film dengan pendapatan pembuka terbesar untuk film-film DC Comics dan peringkat 6 minggu pembuka terbesar sepanjang masa untuk Amerika Utara.
Siap menyusul Batman v Superman: Dawn of Justice adalah film berikutnya dari DC Extended Universe adalah film yang diisi oleh para karakter villain dari DC Comics, Suicide Squad. Diarahkan oleh David Ayer, film akan dirilis pada tanggal 5 Agustus.
Berikut 10 besar Box Office Amerika Utara untuk akhir pekan lalu: