Spring Breakers merupakan salah satu film yang mencuri perhatian saat dirilis tahun lalu. Film arahan Harmony Korrine (Gummo, Trash Humpers) ini tidak hanya sukses di pasaran (meraih $31,724,284 dengan bujet hanya $ 5 juta), namun juga menuai pujian dari banyak kritikus film. Tidak hanya itu, film yang menampilkan bintang-bintang muda seperti Selena Gomez, Vanessa Hudgens, Ashley Benson dan Rachel Korine ini juga mulai dianggap sebagai cult-classic. 

Tentunya tidak heran jika kemudian diwacanakan sebuah sekuel, yang rencananya diberi judul  Spring Breakers: The Second Coming. Tidak tanggung-tanggung penulis naskah Trainspotting dan Filth, Irvine Welsh, didapuk untuk menjadi penulis naskahnya.

Sayangnya Harmony Korrine tidak lagi terlibat di dalamnya dan bangku sutradara dialihkan ke Jonas Åkerlund yang beken sebagai sutradara musik video. Åkerlund sudah memenangkan MTV Video Music Award berkat video Ray of Light milik Madonna yang fenomenal. Dan yang paling berkesan mungkin Telephone yang menampilkan Lady Gaga dan Beyoncé dalam musik video bergaya film pendek yang mengadopsi gaya Quentin Tarantino.

Åkerlund yang asal Swedia ini pun telah mengerjakan beberapa film panjang seperti Spun (2002), Horsemen (2009) dan Small Apartement (2012). Dengan resume yang cukup impresif, tentunya kita boleh berharap jika Spring Breakers: The Second Coming berada di tangan yang tepat.

Sayangnya, ada yang tidak setuju dengan hadirnya sekuel ini. Dan dia adalah James Franco, yang dalam Spring Breakers berperan sebagai Alien, sosok bandar narkoba yang menjadi "pelindung" para perempuan muda yang dperani oleh barisan aktris di atas.

This is not being done with Harmony Korine or my consent. The original was wholly Harmony's creation and these producers are capitalizing on that innovative film to make money on a weak sequel. I want everyone to know that whoever is involved in the sequel is jumping on board a poison ship. It will be a terrible film, with a horrible reason d'être: to make money off someone else's creativity. Can you imagine someone making the sequel to Taxi Driver without Martin Scorsese and Robert De Niro's consents? Insanity! I'm speaking up for Harmony and his original vision and for any creative person who cares about preserving artistic integrity.

Demikian unek-unek yang telah dilampiaskannya, seperti yang dikutip dari MovieWeb. Dan ia memang berhak untuk mengungkapkan kekecewaanya akan dilaksanakan sebuah proyek sekuel sebuah film yang mungkin dianggapnya lebih tepat sebagai stand-alone film. Sebuah film yang menjadi favoritnya. Tapi tunggu dulu. Apakah dia baru saja membandingkan dirinya dengan Robert De Niro? Ummm. Ok.

Yang jelas Franco tidak terlibat dalam proyek Spring Breakers: The Second Coming dan sampai sejauh ini memang belum diketahui siapa-siapa barisan aktor yang akan membintangi film tersebut.

Menurut Vincent Maraval dari rumah produksi Wild Bunch, Spring Breakers: The Second Coming bukanlah merupakan kelanjutan langsung dari film pertamanya. Kali ini film berkisah tentang sekelompok spring breakers yang harus berhadapan dengan kumpulan Kristen militan yang ingin mengkristenkan mereka. 

Kita tunggu saja apakah kekuatiran James Franco akan terbukti saat Spring Breakers: The Second Coming dirilis pada tahun 2015 mendatang.