Produksi Fast & Furious 7 sempat terhenti dikarenakan kematian salah satu awak penting dalam filmnya, yaitu Paul Walker yang berperan sebagai Brian O'Connor. Sedianya rilis tahun ini, akhirnya film ditunda hingga 10 April 2015, dikarenakan selain harus menyelesaikan hutang adegan yang tersisa, juga membuat James Wan (Saw, Insidious, The Conjuring) sebagai sutradara dan Universal sebagai studio yang memproduksi harus mencari jalan untuk menutupi "lubang" sepeninggal Paul Walker yang masih memiliki beberapa adegan yang harus diselesaikan.
Akhirnya Fast & Furious 7 menemukan cara untuk "menghadirkan" Brian O'Connor, yaitu dengan melakukan penggantian dengan efek khusus, yaitu CGI dan juga body double. Menurut dari sebuah sumber, Universal akan mempergunakan empat orang aktor yang memiliki kemiripan secara fisik dengan Paul Walker sebagai pengganti dirinya. Sementara itu, wajah dan suara milik Paul akan digunakan secara CGI untuk atasannya.
Sebelumnya dikabarkan jika produksi baru akan dimulai kembali pada bulan April, namun menurut kabar, seperti yang dikutip dari MovieWeb, ternyata suting sudah berjalan di kota Atlanta. Menurut agenda, seharusnya ada sekitar 6 hingga 8 minggu hutang suting yang harus dikerjakan oleh Fast & Furious 7.
Dengan dipakainya metode ini untuk meneruskan kehadiran karakter Brian O'Connor, ketimbang menewaskan atau mempesiunkan seperti yang pernah menjadi wacana, Universal berharap para penggemar franchise ini bisa terpuaskan.
Teknik ini sebenarnya tidaklah baru atau aneh. sebagai contoh di tahun 90-an, saat aktor Brandon Lee meninggal akibat kecelakaan saat tengah melakukan suting The Crow, maka untuk melanjutkan produksi, maka dilakukan penggantian dengan melakukan efek khusus.
Semoga saja produksi Fast & Furious 7 bisa berjalan dengan lancar.