Sejak pertama kali diumumkan bahwa dalam film terbarunya, Logan (Hugh Jackman) akan bertualang di Tokyo, banyak orang berpikir bahwa The Wolverine (2013) akan menjadi sebuah prekuel. Asumsi tersebut pun diperkuat dengan foto-foto di set filmnya yang membuat The Wolverine seakan-akan menggunakan latar waktu pasca Perang Dunia II. Namun, kepada majalah Empire, James Mangold membantah bahwa film besutannya ini akan berperan sebagai sebuah prekuel.

“Dalam semesta yang melatari film-film ini, [The Wolverine] terjadi setelah semua film lainnya,” kata Mangold. “Jean Grey sudah tak ada, sebagian besar dari anggota X-Men sudah bubar atau mati, jadi ada perasaan terisolasi yang sangat besar yang dialami olehnya [Logan].”

Menurut Mangold, sebagian besar dari porsi aksi yang akan dihadirkan dalam The Wolverine – pertemuannya dengan Mariko dan perang antar geng yang brutal – merupakan kisah yang terjadi di luar kungkungan kontinuitas dengan film-film sebelumnya yang pernah menampilkan Logan. 

“Itu adalah sesuatu yang sangat penting bagi saya, bahwa saya mendarat di tempat yang sangat spesifik dalam perjalanan hidupnya,” ujarnya. “Saya ingin dapat menceritakan kisah ini tanpa dibebani untuk membuatnya selaras dengan film yang telah ada sehingga saya harus mengikuti alur cerita yang sudah ada. Ide tentang keabadian terasa sangat dominan dalam kisah ini dan keabadian telah menjadi beban yang sangat berat bagi Logan. Bagi saya ini adalah bagian yang sangat menarik dari karakter Logan sehingga mustahil rasanya untuk mengeksplorasi hal ini bila Anda memandangnya dari sudut pandang film tentang sebuah kelompok.”

Rumornya, Famke Janssen yang berperan sebagai Jean Grey akan hadir dalam porsi cameo. Sementara itu, The Wolverine rencananya akan dirilis tanggal 26 Juli 2013. Naskah film ini ditulis oleh Mark Bomback dan Christopher McQuarrie. Selain Jackman, The Wolverine juga dibintangi oleh Tao Okamoto, Will Yun Lee, Hiroyuki Sanada, dan Rila Fukushima.