Pengerjaan Deadpool 2 sepertinya harus tersendat, karena Tim Miller ternyata urung menjabat menjadi sutradara film. Padahal sebelumnya sudah dipastikan jika Miller akan kembali ke sekuelnya, setelah mengsukseskan Deadpool di awal tahun ini. Disebut-sebut perbedaan kreatif dengan sang bintang Ryan Reynolds, disebut sebagai penyebab. 

Menurut Deadline, yang pertama mengabarkan hal ini, keputusan hengkangnya Miller merupakan hasil serangkaian perbedaan kreatif. Meski Miller secara resmi belum menandatangani kontrak untuk Deadpool 2, namun ia sudah mulai mengerjakan naskah untuk Deadpool 2 dan tentunya berencana untuk menyutradarai. 

Apa perbedaan kreatif yang terjadi antara Miller dan Reynolds memang tidak atau belum terungkap. Hanya saja, menurut rumor terjadi ketidaksesuaian antara Miller bersama studio tentang siapa yang akan menjadi Cable. Miller ingin Kyle Chandler yang memerankannya, sementara studio mengincar Liam Neeson. 

Belum jelas apakah hengkangnya Miller ini akan memundurkan jadwal produksi Deadpool 2. Untuk sementara film belum memiliki tanggal rilis, meski kabarnya mengincar tahun 2017 untuk memulai syuting dengan 2018 sebagai perilisan. 20th Century Fox sendiri sudah memiliki dua tanggal perilisan 2018 untuk dua film Marvel yang belum diketahui judulnya, yaitu 2 Maret dan 29 Juni. 

Padahal dalam pekan terakhir ini Deadpool 2 sepertinya sudah bergerak maju dengan pasti dengan pengumuman beberapa calon aktris untuk memerankan Domino, yaitu Mary Elizabeth Winstead, Lizzy Caplan, dan Sienna Miller.

Kesuksesan Deadpool yang pertama adalah sebuah kisah tak terduga. Reynolds pertama sekali memerankan karakter ini dalam film X-Men Origins: Wolverine, yang sayangnya tidak mendapat sambutan begitu baik dari para fans.  Beberapa tahun kemudian Reynolds aktif untuk merealisasikan film solo Deadpool dengan pendekatan yang lebih mirip dengan komiknya. 

Miller, seorang ahli efek visual, ditunjuk untuk mengarahkan Deadpool sebagai debut penyutradaraanya di tahun 2011. Setelah proses yang cukup panjang, sebuah footage film bocor ke internet dan mendapat respon menggembirakan dari para fans. Fox akhirnya memberi lampu hijau untuk produksi film. 

Meski begitu, tetap saja Deadpool mengandung resiko yang cukup besar, tidak hanya rating R akibat adegan kekerasan, sesuatu yang tidak umum untuk fillm superhero, serta pendekatan fourth-wall dalam narasinya yang bisa saja menjadi distraksi. 

Saat film dirilis di bulan Februari tahun 2016 ini, film terbukti sukses dan mencatatkan beberapa rekor box office, seperti penghasilan minggu pembuka terbesar untuk film berating R serta mengalahkan performa film X-Men lain yang juga dirilis tahun ini, X-Men: Apocalypse.

Syukurlah urungnya Miller menjabat sebagai sutradara Deadpool 2 berlangsung baik-baik saja, karena ia telah memiliki proyek untuk Fox lain yang siap untuk digarap. Dengan Deadpool 2 batal dikerjakannya, maka Miller siap untuk mengarahkan sebuah film berjudul Influx yang naskahnya ditulis oleh Mark Bomback berdasarkan novel karya David Suarez. Film ini diniatkan sebagai bagian pertama dari sebuah trilogi.

UPDATE

Menurut Umberto Gonzalez dari The Wrap, pertentangan Miller dan Reynolds disebabkan karena penentuan tone untuk Deadpool 2. Menurut sebuah sumber terpercaya, sang sutradara menginginkan sekuel yang lebih "bergaya", sementara sang aktor ingin tetap mempertahankan komedi vulgar seperti film aslinya, yang menyebabkan film mendapatkan rating Restricted, selain tentunya alasan pemilian pemain untuk karakter Cable menjadi alasan lainnya.