Feature


Kamis, 22 September 2016 - 08:34:15 WIB
'Warkop DKI Reborn' Adalah Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa
Diposting oleh : Taufiqur Rizal (@TarizSolis) - Dibaca: 2327 kali

Rekor demi rekor terus dibukukan oleh Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1. Pada Rabu (21/9) malam pukul 20.00 WIB, atau di hari ke-14 penayangan, film produksi Falcon Pictures tercatat telah menyihir 5 juta pasang mata untuk berbondong-bondong memenuhi gedung bioskop. 

Tidak hanya menggeser kedudukan Laskar Pelangi yang sebelumnya memegang rekor sebagai film Indonesia paling banyak dipirsa sepanjang masa selama 8 tahun dengan total jenderal 4.631.841 penonton, Jangkrik Boss Part 1 juga tercatat sebagai film Indonesia pertama yang berhasil merengkuh angka 5 juta penonton.

Mengingat saat tulisan ini dipublikasikan Jangkrik Boss Part 1 masih menguasai ratusan layar bioskop di berbagai penjuru tanah air dan promo terus gencar dilakukan oleh pihak Falcon, bukan tidak mungkin 6 juta penonton dapat digenggam. Apalagi film arahan Anggy Umbara ini tetap sanggup memboyong sedikitnya 200 ribu penonton saat hari kerja.

Merengkuh kesuksesan besar, Vino G. Bastian yang didapuk memerankan Kasino tentu bahagia. Itu berarti, karyanya mendapat tempat di hati khalayak ramai. Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa perolehan penonton terbanyak bukanlah soal saling mengalahkan atau dengan kata lain, persaingan. Justru dapat dijadikan pembelajaran bagi rumah produksi lain. 

"Kesuksesan Warkop DKI Reborn bisa dijadikan sebagai momentun kebangkitan film Indonesia dan ini bukan masalah persaingan film ini mengalahkan film itu. Justru harus saling belajar, dari kesuksesan sebuah film," ujar Vino.

Warkop

Ya, ada banyak faktor mempengaruhi mengapa suatu film bisa meledak luar biasa. Khusus Jangkrik Boss Part 1, faktor utama adalah membawa jenama Warkop DKI yang telah sangat akrab di hati penonton tanah air selama tiga dasawarsa lebih, perekrutan bintang-bintang besar di lini utama barisan pemain, serta promosi habis-habisan di semua media. 

Sutradara kenamaan Hanung Bramantyo (Habibie & Ainun) melalui akun jejaring sosial resminya turut mengulas pemicu tingginya hype terhadap film ini. "Film sukses buat saya murni kejelian produser memilih, mengemas, dan meletakkan produk ke pasar. Itu tidak mudah," tulisnya pada salah satu poin. 

Tanda-tanda Jangkrik Boss Part 1 akan menciptakan serentetan rekor sebetulnya telah tercium sejak hari pertama. Dari penayangan di tanggal 8 September saja (diakumulasi dengan advance ticket sales) sudah mengumpulkan 270 ribu penonton, menumbangkan rekor Ada Apa Dengan Cinta? 2 yang merangkul 206 ribu penonton.

Tanpa persaingan berarti, Jangkrik Boss Part 1 memperoleh kebebasan menggandakan layar bioskop. Ada suatu waktu, film yang dibintangi Abimana Aryasatya, Vino G. Bastian, serta Tora Sudiro ini tayang di 600 layar lebih. Beberapa bioskop bahkan rela mengerahkan seluruh layarnya hanya untuk judul ini lantaran animo membludak. Tidak mengejutkan jika kemudian 1 juta penonton dicapainya hanya dalam kurun waktu 3 hari saja.

Cepatnya pertumbuhan populasi penonton lantas menggugah Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk memberikan apresiasi kepada Jangkrik Boss Part 1 dalam bentuk dua piagam. Pertama, raihan penonton tercepat dalam satu hari, dan kedua, pengumpulan 1 juta penonton tercepat.

"MURI menilai dari kuantitas bukan kualitas, kami nggak mungkin memberikan penilaian film terbaik. Itu penting supaya yang lain tidak ingin kalah dan mencoba memecahkan rekor tersebut," ujar Ketua MURI Jaya Suprana.    

Dan omong-omong, dengan segala rekor yang ditorehkan Jangkrik Boss Part 1, apakah film yang konon kabarnya menghabiskan dana sebesar 25 miliar rupiah untuk keperluan produksi serta promosi ini sudah balik modal? Seraya menyunggingkan senyum, Produser Falcon Pictures, Frederica, memberi jawaban singkat, "sudah."

Selamat!


Share |


Berita Terkait :
Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.