Bertempat di Sengkaling Kuliner pada Sabtu (9/4) malam, Malang Film Festival 2016 (Mafi Fest) mengakhiri perhelatannya. Dalam acara penutupan berwujud awarding night tersebut, deretan film pemenang hasil seleksi dari 276 film yang mendarat di meja panitia diumumkan. 

Terdapat empat kategori yang diperlombakan di Mafi Fest 2016, yakni Maha Jawara Fiksi dan Maha Jawara Dokumenter untuk film pendek buatan mahasiswa, serta Jawara Fiksi dan Jawara Dokumenter untuk film pendek kreasi pelajar.

Seluruh film fiksi yang berkompetisi di Mafi Fest 2016 dinilai oleh Adrian Jonathan Pasaribu, Jason Iskandar, dan Astu Prasidya. Sedangkan film dokumenter memperoleh penilaian dari Budi Irawanto, Akbar Yumni, serta Taufan Agustiyan.  

Dan menurut dewan juri, berikut adalah film-film terbaik di Mafi Fest 2016:

- Maha Jawara Fiksi : Palang Pintu (Qausar Harta Yudana, Institut Kesenian Jakarta)

- Maha Jawara Dokumenter : Biasa Tapi Luar Biasa (Rahmat Setiawan dan Agus Salim, Aceh Documentary)

- Jawara Fiksi : Sepeda Naga (Farhan Arvyan, Budi Mulia Dua Sinematografi)

- Jawara Dokumenter : Sang Kolektor Muda (Muhammad Hendri dan M. Rizky Hardi, Aceh Documentary)

Selepas pemberian penghargaan kepada para pemenang, rangkaian acara dalam malam puncak Mafi Fest 2016 dilanjutkan dengan pemutaran film-film pemenang sekaligus penayangan film arahan Adi Marsono, Semalam Anak Kita Pulang, yang baru-baru ini berjaya di XXI Short Film Festival 2016.

Penampilan dari Band Ikabama Universitas Muhammadiyah Malang menjadi penanda berakhirnya Mafi Fest 2016 yang berhasil menjaring 1.526 penonton selama masa penyelenggaraan dari 6 April hingga 9 April.