Dua hari lagi XXI Short Film Festival siap dihelat untuk keempat kalinya di Epicentrum XXI, Jakarta. Terhitung dari 16 Maret hingga 20 Maret mendatang, festival film pendek tahunan ini akan menayangkan lebih dari 40 judul film yang terbagi ke beberapa program.

Sederet program yang dihadirkan dalam XXI Short Film Festival 2016 antara lain Competition, Out of Competition, Focus On, International Shorts, serta Pitching Forum Premiere. Dari program Competition sendiri mengirimkan perwakilan sebanyak 25 film.

Ke-25 film finalis tersebut merupakan hasil saringan dari 545 judul yang mendarat manis di meja panitia semenjak akhir tahun lalu. Diantara ratusan judul ini, tidak sedikit diantaranya memilih jalur horor, thriller, science fiction, maupun fantasi. 

Membludaknya peminat dari genre-genre ini yang mendasari keputusan penyelenggara untuk memperkenalkan kategori baru dalam penjurian, yakni Film Pendek Drama/Komedi dan Film Pendek Action/Thriller/Fantasy. Keduanya adalah perluasan dari kategori Film Pendek Fiksi Naratif.

"Karena kami ingin menampung animo pembuat film pendek. Setiap tahun pasti ada banyak film dengan genre horor, thriller, sci-fi, fantasy, tahun ini sendiri kami menerima lebih kurang 150 pendaftar film pendek di kategori ini. Ini membuktikan bahwa banyak sekali para pembuat film pendek yang berani membuat film dengan genre yang membutuhkan skill dan teknik khusus," jelas Nauval Yazid selaku Direktur Program XXI Short Film Festival 2016.

Berikut adalah 25 judul film pendek yang berkompetisi di XXI Short Film Festival 2016: 

Film Pendek Fiksi Drama/Komedi

1. Langit Masih Gemuruh (Jason Iskandar)

2. Semalam Anak Kita Pulang (Adi Marsono)

3. Pangreh (Harvan Agustriansyah)

4. Nilep (Wahyu Agung Prasetyo)

5. Maya (Jennifer Aryawinata)

6. The Flower and the Bee (Monica Vanessa Tedja)

Film Pendek Fiksi Action/Thriller/Fantasy

1. Daftar Hitam (Mahaputra Oka)

2. Tunai (Myrdal Muda)

3. Sandekala (Amriy Ramadhan)

4. Guna-guna (Narindro Aryo Hutomo)

5. Sugih (Makbul Mubarak)

6. Who's There (Luthfi Aulia Chandra)

7. Pancasonya (Muhammad Ihsan Fadli)

Film Pendek Dokumenter

1. Nostalgia Senja (Fazhila Anandya)

2. Pak Tjipto Sang Desainer Tipografi Vernakuler (Andi Haryanto)

3. Wasis (Ima Puspita Sari)

4. Viva Tar! (Yandy Laurens)

5. Kesan Pertama (M. Iskandar Tri Gunawan)

6. Bibi Siti Switi (Cynthia Natalia)

Film Pendek Animasi

1. Biru (Mariana Rosiana Sedjahtera)

2. Rexi: The Great Return (Moh. Fahmi Siddiq)

3. Linimera (Ignes Olivia)

4. Kapur Ade (Firman Widyasmara)

5. Zlo – The Great Runner (Restu Nazanivis)

6. Alien CG (Adithya Yustanto)

Keempat kategori tersebut akan dinilai oleh juri yang berbeda-beda. Untuk Film Pendek Fiksi Drama/Comedy, juri yang bertugas adalah Abimana Aryasatya, Kamila Andini, serta Monty Tiwa. Sedangkan di Film Pendek Fiksi Action/Thriller/Fantasy, penilaian diserahkan kepada Lucky Kuswandi, Upi, dan Rusli Eddy.

Pada kategori Film Pendek Animasi, konfigurasi juri tersusun dari Chikita Fawzi, Wiryadi Dharmawan, dan Marlin Sugama. Lalu untuk Film Pendek Dokumenter, Amelia Hapsari, Shalahuddin Siregar, serta Lasja F. Susatyo bertindak sebagai juri. 

Disamping penjurian utama, XXI Short Film Festival 2016 juga mengadakan penjurian khusus dari juri media seperti penyelenggaraan-penyelenggaraan sebelumnya dengan kali ini merekrut Fariz Budiman (All Film Magazine), Leila Safira (WomanTalk), dan Mumu Aloha (Detik).

Para dewan juri ini akan bekerja keras menentukan pemenang dari masing-masing kategori yang pengumumannya akan dilangsungkan di Malam Penghargaan pada 20 Maret.

Untuk mengetahui sinopsis dari setiap film yang ditayangkan di XXI Short Film Festival 2016 dapat langsung mengakses website resminya di http://www.21shortfilm.com/program-festival

Ayo nonton film pendek di bioskop!