Top Gun.
Rasa-rasanya setiap penggemar film mengenalnya sebagai salah satu film yang membesarkan nama Tom Cruise menjadi superstar. Film rilisan 1986 arahan Tony Scott tersebut tidak hanya sukses di pasaran, namun juga menjadi film yang masih kerap ditonton hingga kini.
Hampir 30 puluh tahun kemudian, Tom Cruise masih betah sebagai seorang superstar. Puluhan judul film sudah dibintanginya semenjak Top Gun. Termasuk dalam filmografinya adalah franchise Mission: Impossible yang kini sudah berusia dua dekade.
Tapi mungkin muncul pertanyaan, kenapa Cruise tidak pernah mengerjakan sekuel untuk Top Gun. Masih banyak orang yang ingin menyaksikan aksinya sebagai pilot angkatan laut, Pete "Maverick" Mitchell.
Dan setelah menjadi wacana, akhirnya proyek Top Gun 2 pun mulai menunjukkan titik terang dan akan segera diproduksi dengan Cruise akan kembali beraksi.
Dalam konfrensi press Terminator Genisys, di kota Berlin, CEO Skydance Productions, David Ellison, menyebutkan jika karakter yang diperankan Cruise dalam Top Gun 2 akan berhadapan dengan drones:
"It is very much a world we live in today where it's drone technology, and fifth-generation fighters are really what the United States Navy is calling the last man-made fighter that we're actually going to produce, so it's really [about] exploring the 'end of an era' of dogfighting and fighter pilots and what that culture is today," ungkap Ellison.
Plotnya sendiri akan berseting di masa kini.
Justin Marks (Street Fighter II: The Legend of Chun-Li) saat ini tengah mengerjakan naskahnya, dan menurut Ellison ia terkesima saat membacanya. Mesti meyakinkan jika Cruise akan kembali dalam filmnya, namun ia belum bisa menjanjikan jika filmnya akan segera diproduksi. "We are very, very hopeful that we get to make the movie very soon," katanya. "But like all things, it all comes down to the script, and Justin is writing as we speak."
Wacana sekuel Top Gun sendiri sudah berkembang dalam 5 tahun terakhir ini dengan Scott diniatkan duduk kembali sebagai sutradara. Sayangnya ia meninggal dunia karena bunuh diri di tahun 2012 hingga harus tertunda. Scott bahkan kabarnya sudah menyiapkan naskahnya yang ternyata berhubungan juga dengan drones, meski karakter Cruise tidak menjadi fokus utama lagi.