Feature


Selasa, 28 April 2015 - 11:29:45 WIB
Ray Sahetapy Bintangi 'Captain America: Civil War'
Diposting oleh : Taufiqur Rizal (@TarizSolis) - Dibaca: 1791 kali

Kesuksesan The Raid garapan Gareth Evans memberikan peluang menjanjikan bagi karir jajaran pemainnya di kancah internasional. Usai Iko Uwais (Man of Tai Chi, Star Wars: The Force Awakens, Miles 22), Joe Taslim (Fast & Furious 6), dan Yayan Ruhian (Yakuza Apocalypse, Star Wars: The Force Awakens), kini giliran Ray Sahetapy yang ketiban durian runtuh.

Tidak tanggung-tanggung, pemeran antagonis dalam The Raid ini memperoleh kesempatan buat berlakon di jilid terbaru dari Captain America yang akan rilis tahun depan, Civil War. Proses pengambilan gambar yang melibatkan Ray Sahetapy dimulai pada Senin (27/4) waktu Atlanta, Amerika Serikat.

Ditanya mengenai keterlibatannya di proyek film Hollywood raksasa ini, Ray membenarkan. Hanya saja, Ray belum bersedia buka mulut mengenai karakter yang dimainkannya lantaran telah menandatangani surat perjanjian untuk tidak membocorkan sedikit pun mengenai karakter dan cerita.

Spekulasi perihal porsi tampil Ray di Captain America: Civil War pun seketika menjamur di social media menyusul diunggahnya foto bintang Bulan di Atas Kuburan ini tengah fitting baju untuk keperluan syuting. Salah satu dugaan, Ray mengikuti open casting yang memang digelar oleh pihak Marvel untuk merekrut pemain-pemain baru dari Asia Tenggara.

RS

Akan tetapi, pernyataan Ray mementahkan dugaan ini. Keterlibatannya dalam Captain America: Civil War didapat dari bentuk kepercayaan si pembuat film, alih-alih melewati proses casting atau semacamnya. "Penunjukan ini rekomendasi dari Gareth Evans, sutradara The Raid. Sineas dan aktor Amerika kagum terhadap The Raid," paparnya.

Mengingat duo sutradara Captain America: Civil War, Anthony dan Joe Russo, memang pernah secara spesifik menyebut The Raid sebagai salah satu sumber referensi dalam menciptakan koreografi aksi dalam Captain America: The Winter Soldier, maka ini tidak lagi terdengar mengejutkan, bukan? It's about time.

Dilansir dari ComingSoon, Civil War sendiri akan berceloteh mengenai pemerintah dari seluruh dunia yang mewajibkan warganya dengan kemampuan super untuk mendaftarkan dirinya di Superhuman Registration Act dan sepakat untuk bertindak menjadi penegak hukum. Apabila menunjukkan penolakan, konsekuensi yang diterima adalah kekuatan mereka akan dicabut. Kebijakan tersebut membuat The Avengers terbagi menjadi dua kubu, yakni Captain America dan Iron Man.



Share |


Berita Terkait :
Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.