Feature


Senin, 14 Oktober 2013 - 11:11:24 WIB
Apresiasi Film Indonesia 2013 Kenalkan Sistem Penilaian Anyar
Diposting oleh : Taufiqur Rizal (@TarizSolis) - Dibaca: 1921 kali

Ada yang berbeda dari Apresiasi Film Indonesia 2013 (AFI 2013). Jika pada penyelenggaraan perdananya di tahun lalu, AFI yang bertujuan untuk memberi penghargaan kepada film yang mempunyai muatan nilai budaya, kearifan lokal, dan pembangunan karakter bangsa ini tidak berbeda jauh dengan acara penghargaan film lainnya yang turut membagikan piala untuk kategori akting dan teknis, maka pada tahun ini ada sesuatu yang unik dan segar. Acara yang digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) ini memerkenalkan sistem penilaian anyar yang akan lebih memfokuskan kepada film secara keseluruhan sebagai produk budaya.

“Artinya, pada kategori tersebut, Dewan Juri tidak melakukan penilaian terhadap komponen-komponen yang bersifat teknis; seperti pemeran, penyutradaraan, penyuntingan, dan sebagainya. Sebaliknya, film dinilai sebagai karya budaya yang berkualitas, digarap dengan baik, dan memiliki pesan positif yang dapat menginspirasi masyarakat,” ujar Ketua Tim Ahli AFI 2013, Ichwan Persada.

Ada 18 kategori yang dianugerahkan pada AFI 2013 dimana ini terbagi kepada Kategori Utama, Kategori Monumental, dan Kategori Khusus. Untuk Kategori Utama yang kembali terbagi menjadi 7 kategori lain memberi penghargaan untuk film (film bioskop, film pendek, film independen, film dokumenter, film animasi, film anak, dan film pilihan pemirsa).

Dalam Kategori Monumental yang terbagi atas Apresiasi Film Adi-Karya dan Apresiasi Film Adi-Insani, penghargaan diserahkan untuk film atau individu yang memberikan kontribusi besar terhdap kemajuan perfilman Indonesia. Adapun Kategori Khusus akan memberi apresiasi kepada sutradara perdana, festival film, poster film, komunitas, media cetak, media non cetak, film independen kategori pelajar, film independen kategori mahasiswa, dan lembaga pendidikan.

Para pemenang di AFI 2013 akan ditentukan oleh dewan juri yang diketuai oleh kritikus film, Totot Indarto, dengan anggota yang terdiri dari Erwin Arnada, Dana Riza, Mathias Muchus, Jajang C. Noer, Nirwan Dewanto, Linda Christanty, Hafiz Rancajale, dan Wahyu Aditya. 

Di samping malam penghargaan, AFI 2013 juga menggelar serangkaian kegiatan pendukung yang mengusung tema #GerakanFilmIndonesia, seperti Lomba Remake Poster Film Indonesia yang terbuka untuk pelajar, mahasiswa, dan umum, dengan total hadiah sebanyak Rp 10 juta, serta Kampung Film Indonesia dan Gerakan Layar Terkembang yang akan diadakan di berbagai kota Indonesia. 

Kunjung situs resmi Apresiasi Film Indonesia 2013 untuk informasi lengkap.


Share |


Berita Terkait :
Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.