Feature


Jumat, 22 Februari 2013 - 23:34:19 WIB
Dua Film Indonesia Berlaga di Hong Kong International Film Festival Ke-37
Diposting oleh : Taufiqur Rizal (@TarizSolis) - Dibaca: 1445 kali

Sebuah berita yang sangat menggembirakan kembali menghiasi perfilman Indonesia di kuartal awal 2013 ini. Sekali lagi, sineas dalam negeri menorehkan prestasi yang gemilang di kancah festival film tingkat internasional. Dalam Hong Kong International Film Festival yang telah memasuki tahun penyelenggaraan ke-37, setidaknya terdapat dua film Indonesia yang berlaga. Kedua film tersebut adalah What They Dont Talk About When They Talk About Love garapan Mouly Surya serta Something in the Way karya Teddy Soeriaatmadja. 

What They Dont Talk About When They Talk About Love buatan Mouly Surya akan berkompetisi di kategori Young Cinema Competition - sebuah sesi dimana para filmmaker didorong untuk membuat film dengan isu yang mengikuti perkembangan zaman - melawan delapan film lainnya yang diantaranya berasal dari China, Korea Selatan dan Hong Kong. Kabar ini sekaligus menambah prestasi internasional yang diraih oleh film ini setelah sebelumnya menjadi film Indonesia pertama yang berkompetisi di Sundance Film Festival 2013. Film ini juga telah memenangkan NETPAC prize untuk kategori film Asia pasifik terbaik di International Film Festival Rotterdam 2013. 

"Kami merasa terhormat untuk bisa mewakili Indonesia di Hong Kong Film Festval bersama Mas Teddy. Festival ini menjadi penting karena menjadi momen Asian premiere bagi film ini" Ujar Mouly Surya.

Film What They Don’t Talk About When They Talk About Love atau Tidak Bicara Cinta menuturkan sejumlah kisah cinta di sebuah sekolah luar biasa. Ada Fitri (Ayushita Nugraha) yang tuna netra serta Edo (Nicholas Saputra) yang tuna wicara. Jika saja Fitri dapat melihat dan Edo dapat bicara, mereka mungkin sudah saling jatuh cinta sejak lama. Ada juga Diana (Karina Salim) yang hanya mampu melihat dalam jarak dua sentimenter. Yang dia dambakan hanyalah momen pertama menstruasi yang sayangnya tak kunjung datang. Ketika Diana bertemu Andhika (Anggun Priambodo), seorang murid baru, hidup Diana mulai berubah.

Sementara untuk Something in the Way dari Teddy Soeriaatmadja bakal bertarung di Indie Power dimana pada tahun lalu Teddy pun mengirimkan Lovely Man di kategori yang sama yang pada akhirnya menghantarkan Donny Damara untuk meraih piala Aktor Terbaik. Kini, Teddy kembali menunjukan sensitifitasnya dalam memilih cerita yang tergambar dalam film teranyarnya yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan Ratu Felisha ini. Seksi Indie Power sendiri ditujukan bagi film independen yang memiliki nilai avant garde.

Something in the Way berkisah mengenai Reza Rahadian yang berperan sebagai seorang supir taksi bernama Ahmad yang terperangkap dalam sebuah dilema sosial dimana di satu sisi dia adalah seorang yang religus dan di sisi yang lain dia adalah seorang laki-laki yang memiliki kecanduan terhadap seks. Pada tahap inilah Ahmad bertemu dengan seorang wanita tuna susila bernama KInar yang diperankan oleh Ratu Felisha.

Hong Kong International Film Festival (HKIFF) adalah sebuah kompetisi film yang memiliki tujuan memperkuat apresiasi global terhadap dunia perfilman Asia sekaligus memutarkan karya-karya yang menginspirasi dari seluruh dunia. HKIFF 2013 sendiri akan diselenggarkan pada tanggal 17 Maret – 2 April 2013. Untuk penyelenggaraan tahun ini, panitia menyaring kurang lebih 300 film dari 68 negara yang mendaftar untuk meramaikan kompetisi. 


Share |


Berita Terkait :
Comments

© Copyright 2010 by Flick Magazine - Design by Hijau Multimedia Solution. All Rights Reserved.