Bila 20th Century Fox tidak segera memulai produksi reboot Daredevil mereka, maka hak adaptasi film tersebut akan kembali pada Marvel Studios dalam waktu dekat. Dengan makin mendekatnya tanggal 10 Oktober, Fox pun berada dalam tekanan besar. Tetapi, kabar terbaru menyatakan bahwa Fox mungkin akan dapat menyelamatkan proyek Daredevil-nya, karena Marvel Studios menginginkan sesuatu yang dimiliki Fox.
Kabarnya, saat ini sedang terjadi negosiasi antara Fox dan Marvel. Marvel akan memberi tambahan waktu bagi Fox untuk membuat reboot Daredevil. Salah satu alasan utamanya adalah karena Fox saat ini sedang mengincar Joe Carnahan untuk menyutradarai Daredevil dengan gaya thriller tahun ’70-an yang gelap. Di tangan Carnahan, kisah tentang pahlawan super dari Hell’s Kitchen ini mungkin akan tampil lebih baik, dan menghapus ingatan penonton tentang Daredevil (2003) yang tidak terlalu bagus.
Tentu saja, film Daredevil dengan tone yang kelam nampaknya tak akan cocok menjadi proyek Marvel yang berada di bawah Disney. Karena itu, bila hak Daredevil kembali ke Marvel, kita sepertinya tidak akan melihat proyek seperti ini sampai ke layar lebar.
Sebagai imbalan untuk perpanjangan waktu ini, Marvel kabarnya meminta Fox untuk memberi mereka hak untuk menggunakan karakter-karakter yang hadir dalam Fantastic Four, termasuk Galactus, sosok yang rumornya sedang diincar Marvel untuk dihadirkan dalam film-filmnya yang akan datang. Selain Galactus, Marvel juga mengincar Silver Surfer. Meski hasil akhir dari perundingan ini belum pasti, tapi para penggemar comic book movie mulai gelisah mendengar kabar ini dan spekulasi mengenai satu pertanyaan penting pun mulai bergulir: apakah kita akan melihat Galactus di The Avengers 2?